Pengertian dan Contoh Kalimat Perfect Modal dalam Bahasa Inggris

Posted on

Perfect modal merupakan sebuah struktur kalimat yang berbentuk: Modal Verb + Have + Past Participle. Modal verb yang digunakan juga mengindikasikan berbagai macam fungsi dan beberapa diantaranya yang sering digunakan adalag should, might, must, can, dan may.

Untuk mendapatkan kejelasan fungsi dan contoh kalimat dari perfect modal, maka Anda bisa melihat uraian singkat berikut ini.

Should Have + Past Participle

Digunakan untuk membicarakan atau mengatakan hal yang seharusnya sudah tejadi, tetapi pada kenyataannya belum terjadi. Misalnya, saat ini seharusnya Anda sudah menerima uang dari orang tua Anda, namun pada kenyataannya belum.

  • I should have graduated this year. (Saya seharusnya sudah lulus tahun ini.)

Could Have + Past Participle

Digunakan untuk membicarakan sebuah hal yang bisa dilakukan pada masa lalu, namun tidak dilakukan atau sudah dilakukan namun belum berhasil. Contohnya Anda pada dasarnya bisa mendapatkan ranking 1 di kelas, namun karena Anda tidak belajar maka Anda tidak bisa memperoleh ranking 1.

  • Salsa could have bought a car, but she preferred to give all her money to her parents. (Dia sudah dapat membeli sebuah mobil, namun ia memilih memberikan semua uangnya kepada orang tuanya.)

Would Have + Past Participle

Digunakan untuk memberikan pernyataan mengenai peristiwa yang akan terjadi di masa lampau, namun pada kenyataannya tidak terjadi. Misalnya, kemarin kakak Anda akan datang kerumah Anda jika dia mendapatkan tiket pesawat.

  • Daniel would have had a house if he didn’t spend his money too much to buy a car. (Daniel akan memiliki rumah jika ia tidak menggunakan uangnya terlalu banyak untuk membeli mobil.)

Might/May/Could Have + Past Participle

Perfect modal ini dipakai untuk membicarakan kemungkinan-kemungkinan yang ada di masa lampau. Contohnya bulan lalu Anda melihat orang yang begitu gembira karena mempunyai smartphone terbaru, Anda lalu mengatakan “mungkin smartphone tersebut begitu canggih”. Nah, kemungkinan yang Anda ucapkan tersebut bisa diaplikasikan menggunakan might/may/could have beserta past participle.

  • He may have got a highest score in the final examination because he was so happy yesterday. (Dia mungkin mendapatkan nilai tertinggi di ujian akhir karena dia begitu gembira kemarin.)

Must Have + Past Participle

Digunakan karena merasa yakin bahwa sesuatu hal sudah terjadi di masa lampau. Misalnya komputer Anda rusak telah rusak dan yang tinggal di rumah hanyalah Anda dan adik Anda, maka biasanya, 100% Anda yakin bahwa ialah yang merusakkan komputer.

  • She must have stolen my data. (Dia pasti sudah mencuri dataku.)